Wali Kota Eva Dwiana Tinjau Posko Penyekatan
BANDAR LAMPUNG, RATUMEDIA.ID – Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana bersama dengan Forkopimda Kota Bandar Lampung meninjau posko penyekatan yang menjadi sasaran penegakkan protokol kesehatan (Prokes) yakni Posko Penyekatan Perbatasan Sukarame dan Posko Penyekatan Perbatasan Rajabasa.
Hal ini disampaikan oleh Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana usai melakukan tinjauan di posko penyekatan, pada Rabu, (28/04).
“Hari ini Pemerintah Kota Bandar Laampung bersama Forkopimda melakukan peninjauan di pintu-pintu masuk Bandar Lampung, alhamdulilah kerja dari semua aparat cukup luar biasa, mudah-mudahan dapat dipertahankan sampai nanti masuk mendekati Idul Fitri,” kata Eva Dwiana.
Menurutnya, pemberlakuan penyekatan di Kota Bandar Lampung ini, akan berlaku hingga lebaran Idul Fitri 1442 Hijriah selesai.
“Nanti juga pas kepulangan kita harus tetap ada di sana, mudah-mudahan saat kita bekerja di pintu-pintu masuk itu semua, nantinya sesuai dengan harapan kita,” ujarnya.
Eva Dwiana juga menjelaskan, adanya posko penyekatan di perbatasan ini bertujuan agar di Kota Bandar Lampung tidak ada lagi kluster baru penyebaran Covid-19.
“Bunda menghimbau kepada seluruh masyarakat yang akan ke luar kota segala sesuatunya patuhi sesuai yang diinstruksikan pemerintah. Intinya pemerintah sayang kepada masyarakatnya, kami ingin semua masyarakat sehat agar segala aktivitas normal kembali,” jelasnya.
Selain itu, ia juga menerangkang bahwa pengecekan yang dilakukan di posko perbatasan tersebut tidak memandang bulu atau memilah-milah.
“Kita tidak tedeng aling-aling, siapa pun yang tidak memenuhi syarat, ya kita putar (kendaraan),” terang Eva.
Terlebih lagi, Eva Dwiana juga mengatakan, nantinya di posko penyekatan tersebut, akan tersedia Test PCR.
“Nanti, Insya Allah dalam waktu dekat kita akan siapkan balon (GeNose C19), supaya mereka meniup balon agar hasilnya cepat,” tambahnya.
Lebih lanjut, Eva juga berharap bahwa penyekatan yang ada di pintu gerbang masuk Kota Bandar Lampung haruah maksimal.
“Karena Kota Bandar Lampung merupakan Ibukota Provinsi, jadi penyekatan nya harus benar-benar maksimal supaya kota Bandarlampung segera zona hijau,” tandasnya.