Diskominfo Lamsel Siapkan Strategi Tingkatkan Indeks SPBE
KALIANDA, RATUMEDIA.ID- Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Lampung Selatan (Lamesl) terus berupaya meningkatkan Indeks Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) lingkungan pemerintah kabupaten (pemkab) setempat tahun 2023.
Hal itu berkenaan dengan implementasi Keputusan Permenpan RB Nomor 108 Tahun 2023 tentang Hasil Evaluasi SPBE Kabupaten Lampung Selatan pada Tahun 2022 mendapatkan Indeks SPBE yang masih memiliki predikat “kurang”.
Kepala Diskominfo Lamsel, Anasrullah, mengatakan, ada dua strategi meningkatkan Indeks SPBE di Lamsel.
Pertama, kata Anasrullah, yaitu menguatkan infrastruktur SPBE. Salah satunya adalah Pusat Data. “Namun untuk membangun pusat data ini perlu anggaran yang besar,” kata ia saat rapat internal bersama jajaran diskominfo setempat, Kamis (9/2/2023).
Untuk meminimalisasi anggaran tersebut, lanjut ia, salah satu solusinya melalui program pemerintah yang menyediakan layanan Pusat Data yaitu Pusat Data nasional (PDN).
PDN merupakan sekumpulan pusat data yang digunakan secara bagi pakai oleh pemerintah pusat dan pemerintah daerah, dan saling terhubung yang menjadi satu tempat yang terjamin secara pengelolaan dan sistem keamanannya.
“Untuk mendapatkan PDN dengan mengajukan permohonan kepada Dirjen Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika,” tuturnya.
Anasrullah menjelaskan, manfaat PDN untuk Lamsel di antaranya, migrasi website kabupaten ini menuju PDN sehingga menghemat anggaran sewa server.
Lalu, lanjut ia, membentuk sistem Satu Data Lampung Selatan yang terintegrasi dengan Satu Data Nasional sebagai data pendukung kebijakan pimpinan.
Serta mempusatkan lokasi data center masing-masing perangkat daerah menuju PDN yang secara keamanan dan manajemen yang telah teraudit.
“Karena saat ini masing-masing perangkat daerah memiliki data center atau penyimpanan aplikasi yang dikelola mandiri. Ini sangat rentan keamanannya,” imbuhnya.
Upaya kedua, kata Anasrullah, yaitu menguatkan sistem aplikasi pemerintah. Karena setelah mendapatkan PDN, langkah selanjutnya menunjang PDN dengan aplikasi-aplikasi pemerintah.
Lagi-lagi, kata Anasrullah, untuk membangun aplikasi-aplikasi pemerintah tersebut membutuhkan anggaran besar dan waktu tak sedikit.
“Solusinya ialah Pemkab Lamsel akan menjajaki kerja sama dengan Kabupaten Sumedang yang merupakan pemerintah Dldaerah dengan Indeks SPBE tertinggi nasional,” ungkap Anasrullah.
Ia menambahkan, kerja sama ini tersebut maka Lamsel diharapkan bisa mendapatkan aplikasi e-office.
“Aplikasi e-office merupakan aplikasi pemerintahan meliputi, surat menyurat elektronik, absensi Pegawai, menejemen kepegawaian, dan manajemen kinerja 0egawai,” katanya. (MHRZ)