Sekdaprov Lampung Buka Workshop Pegiat Literasi Daerah 2023
BANDARLAMPUNG, RATUMEDIA.ID- Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi, melalui Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Lampung, Fahrizal Darminto, membuka workshop Pegiat Literasi Daerah Provinsi Lampung Tahun 2023 di Ruang Krui, Swiss-Belhotel, Kota Bandar Lampung, Selasa (11/7/2023).
Fahrizal Darminto mengajak masyarakat membangun Indonesia maju melalui gemar membaca dan budaya literasi. Hal ini juga untuk membangun masyarakat unggul, cerdas, inovatif, produktif dan kompetitif, terutama era digital.
“Orang memiliki literasi baik, dia punya pengetahuan cukup sehingga kehidupannya jadi lebih mudah. Kalau literasinya baik, dia memiliki kecerdasan, jadi produktif dan lebih jauh lagi bisa meningkatkan kesejahteraannya,” ujar Fahrizal.
Menurutnya, literasi sendiri sangat berpengaruh terutama kepada dibutuhkan masyarakat dalam meningkatkan kesejahteraannya.
Ia mengambil contoh literasi yang mendukung kemajuan para pelaku UMKM dalam meningkatkan pengetahuan.
“Seorang pelaku UMKM bila literasi baik, dia mengerti memasarkan produk dan lainnya maka usahanya akan meningkat,” katanya.
Fahrizal menjelaskan, mendapatkan pengetahuan ini menjadi salah satu dalam mewujudkan tujuan dari negara Indonesia, yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa.
“Mencerdaskan ini pondasinya itu adalah memiliki pengetahuan dan pendidikan yang artinya memiliki literasi,” ujarnya.
Dengan mencerdaskan kehidupan, kata ia, masyarakat juga akan bisa memilih alternatif meningkatkan potensi dirinya dan tak mudah terjerumus dalam hal-hal negatif yang dapat merusak.
“Dalam kehidupan cerdas, dia bisa memahami potensi lingkungannya dan potensi dirinya sehingga bisa mengambil peran dirinya untuk bisa maju dan tak gampang serta tak terpengaruh bahaya radikalisme, terorisme dan narkotika,” katanya.
Fahrizal menyebutkan, untuk menuju visi Indonesia Emas 2045, generasi muda Indonesia juga diminta bisa menguasai bahasa lokal, bahasa nasional, bahasa internasional dan bahasa coding.
“Dan ini tak lama lagi, kita sudah dibutuhkan kemampuan itu,” ujarnya.
Melalui workshop itu, Fahrizal berharap dapat memberikan pembekalan bagi pegiat literasi agar dapat berinovasi, mengembangkan ide kreatif dan gagasannya, menyusun dan melaksanakan kegiatan yang sesuai dengan kondisi dan karakteristik daerah.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Lampung, Riski Sofyan, berharap agar melalui workshop ini akan terwujudnya peningkatan kapasitas pegiat literasi daerah dalam melakukan pendampingan pembudayaan kegemara membaca dan literasi di masyarakat.
“Dan terwujudnya koordinasi dan sinkronisasi serta praktik baik pembudayaan kegemaran membaca dan literasi oleh pegiat literasi serta sinkronisasi rencana aksi Perpustakaan Nasional RI, Dinas Perpustakaan Provinsi dan Kabupaten/Kota,” ujar Riski. (rls)