Kesehatan

Fabinus: Petugas BPJS Satu Hadir di Rumah Sakit sangat Membantu

Spread the love

BANDARLAMPUNG, RATUMEDIA.ID- Sebagai penyelenggara Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) terus berupaya meningkatkan mutu layanan. Salah satu menjadi perhatian ialah pelayanan kepada peserta JKN saat berobat di rumah sakit.

Aksi nyata itu dengan menghadirkan petugas BPJS Satu (Siap Membantu) di rumah sakit.

Kepala BPJS Kesehatan Cabang Bandarlampung, Yessy Rahimi menjelaskan, BPJS Satu merupakan salah satu bentuk layanan BPJS Kesehatan guna menangani keluhan peserta JKN saat berobat.

“Kini telah banyak kanal pengaduan yang dapat digunakan masyarakat saat memiliki kendala terkait kepesertaan ataupun layanan JKN seperti aplikasi Mobile JKN, layanan Care Center 165,” jelasnya, Rabu (20/8/2025).

Namun, kata Yessy, keberadaan petugas BPJS Satu merupakan upaya BPJS Kesehatan mengelola dalam menangani dan menerima aduan peserta secara langsung, khususnya di rumah sakit. Ini agar suatu waktu terdapat kendala peserta dapat segera selesai dengan cepat.

Menurut Yessy, petugas BPJS Satu ini hadir juga memberikan rasa aman dan nyaman peserta JKN.

Saat berobat di fasilitas kesehatan, jelas dia, masih terdapat peserta JKN masih bingung dengan proses administrasi JKN di rumah sakit, dapat langsung menghubungi petugas BPJS Satu dengan nomor kontak tertera pada poster di berbagai area di fasilitas kesehatan.

Dia menegaskan, dengan adanya pendampingan langsung petugas, seluruh kendala dan masalah peserta JKN dapat selesai lebih cepat dan efektif.

“Kami berupaya memberikan pelayanan lebih personal dan responsif agar peserta JKN memiliki kendala saat berobat di fasilitas kesehatan merasa didampingi dalam mengurus kebutuhan mereka,” kayanya.

Fabinus Reisya Andhika, peserta JKN warga Kota Bandarlampung, sedang mendampingi anggota keluarga sedang menjalani Rawat Jalan di Rumah sakit LEC Kota Bandarlampung, mengapresiasi petugas BPJS Satu hadir di rumah sakit.

Fabinus merasa terbantu dengan hadir petugas BPJS Satu. Ia bercerita, anggota keluarganya pernah menjalani rawat inap di rumah sakit lain dan mendapatkan bantuan informasi dari BPJS Satu.

Dia menambahkan, petugas BPJS Satu juga melakukan kunjungan kepada pasien yang menjalani rawat inap di rumah sakit tersebut.

Sebelum bertemu dengan petugas BPJS Satu dirinya juga menerima kunjungan di ruang rawat inap. Petugas BPJS Satu menanyakan terkait pelayanan rumah sakit dan terdapat tambahan biaya selama menjalani rawat inap.

“Kadang kami panik saat berada di rumah sakit, apalagi kalau kondisi darurat. Untung ada petugas berompi hijau yang menjelaskan prosedur dengan sabar dan pelan-pelan, jadi mudah dipahami. Mereka membantu kami memahami alur administrasi layanan JKN dan memastikan semuanya lancar tanpa membuat bingung,” kata Fabinus lagi.

“Saya merasa benar-benar didampingi. Petugasnya tak hanya ramah tapi juga sabar dalam menjelaskan. Saya tanyakan, semua dijawab, bahasanya juga mudah dimengerti,” ujatnya.

Fabinus juga berterima kasih kepada para pihak karena telah bekerja sama dalam penyelenggaraan Program JKN, mulai dari BPJS Kesehatan, pemerintah telah membiayai iuran setiap bulan bagi peserta penerima bantuan, rumah sakit sebagai penyedia layanan kesehatan.

“Selain itu, juga petugas BPJS Satu yang selalu siap siaga di rumah sakit guna memberikan layanan maksimal kepada peserta JKN,” ungkapnya.

Ia berharap Program JKN terus berupaya memberikan jaminan perlindungan kesehatan demi mewujudkan masyarakat sehat secara menyeluruh. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *