Pelaksanaan Vaksin di RSUD Abdul Moeloek Timbulkan Keramaian
BANDARLAMPUNG, RATUMEDIA.ID — Ratusan warga yang hendak melakukan vaksinasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abdul Moeloek mengantri dengan mengabaikan protokol kesehatan, Kamis (12/8).
Dari pantauan RATU MEDIA di lapangan, warga terlihat berkerumun mengantri untuk mendapatkan vaksin yang diberikan oleh RSUD Abdul Moeloek. Kondisi ini dikhawatirkan dapat memicu penyebaran covid 19.
Warga yang mengikuti vaksin terlihat berdempet-dempetan bahkan berdesak-desakan satu sama lain.
Muji (38) mengaku kecewa dengan pelaksanaan vaksin yang diadakan rumah sakit umum. Dia menjelaskan bahwa dirinya ditolak untuk melaksanakan vaksinasi padahal dia sudah mendaftar online danembawa persyaratan lengkap.
“Katanya suruh daftar online dan di print, saya sudah daftar online dan berkasnya sudah saya print namun tetap ditolak lantaran tidak ada logo kesehatan. Saya sudah dari subuh disini, banyak yang di tolak tuh, akhirnya dibuang-buangin suratnya,” katanya.
Tak jauh berbeda, Hana warga Kaliawi juga mengaku kesal dengan pelaksanan vaksin di rumah sakit umum. Dia mengungkapkan seharusnya proses pelaksanaan vaksin untuk masyarakat awam di permudah.
” Karena gak semua masyarakat mengerti dengan daftar online, jadi saya langsung saja datang kesini. Tadi juga minta tolong daftarin sama orang, gak tau deh benar apa salah. Saya dari jam lima kurang sudah ada disini, tapi belum dipanggil juga, ” keluhnya.
Dia menambahkan, dirinya rela mengantri dan berkerumun padahal sangat berisiko dengan adanya penyebaran virus covid 19.
” Ya mau gimana lagi, sekarang kalau mau kemana-mana harus tunjukkan kartu vaksin. Jadi ya mau gak mau walaupun resikonya besar, saya harus vaksin. Kalau dari lingkungan tempat tinggal saya masih banyak yang belum vaksin. Kalau sosialisasi dari lurah atau RT saya gak tau, gak pernah denger, gak ngerti. Pokoknya saya dapet info disini ada ya saya datang kesini,” jelasnya
Sementara itu, setelah mendapatkan informasi adanya kerumunan peserta vaksin di rumah sakit umum, tim gugus tugas kota Bandarlampung langsung tiba ditempat kejadian dan melakukan penertiban, tak tanggung-tanggung 2 mobil bus yang berisikan tim gugus tugas di turunkan langsung ke lapangan.
Salah satu tim gugus tugas kota Bandarlampung, Afeni langsung melakukan woro-woro kepada masyarakat yang berkerumun untuk menjaga jarak aman.
” Kami tim gugus tugas kota Bandarlampung menghimbau bagi seluruh masyarakat yang melaksanakan vaksin untuk menjaga jarak, karena virus corona masih ada,” himbaunya.
Selain itu, dirinya juga meminta kepada masyarakat yang sudah melakukan pendaftaran online saja yang boleh berada di Instalasi rawat jalan lantai 2.
” Untuk ibu-ibu atau bapak-bapak yang mau vaksin silahkan jaga jaraknya. Yang sudah mendaftar online yang ada disini, dan untuk yang belum mendaftar online silahkan mundur,” pintanya. (Nay)