Hasto : Untuk Memimpin Bangsa Harus Diawali dari Keluarga
BANDAR LAMPUNG, RATUMEDIA. ID — Untuk memimpin bangsa harus diawali dari keluarga. Jadi, pimpin dulu didalam keluarga, baru memimpin Indonesia, demikian disampaikan Sekjen DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, pada Kampanye Akbar Calon Presiden dan Wakil Presiden RI. Ganjar Pranowo – Mahfud MD, di Lapangan Sawah Brebes, Tanjung Timur Bandar Lampung, Minggu (28/01/2024).
Menurutnya, kualitas duet Ganjar – Mahfud tidak diragukan lagi. Sehingga, dibawah kepimpinan mereka. Indonesia ke depan dapat maju dan berkembang. Hal tersebut, sangat realita. Yaitu, Ganjar akan fokus di pembangunan bidang ekonomi, infrastruktur, dan pendidikan. Kemudian, Mahfud MD menjadi pendekar hukum, yang membela kepentingan rakyat di bidang hukum. Sehingga, ke depan korupsi dapat hilang di Indonesia.
“Tapi, untuk memimpin bangsa, harus diawali dari memimpin keluarga dulu. Nah, itu adanya di Pasangan Ganjar – Mahfud,” ujarnya.
Selain itu, ada tiga poin penting yang harus dilakukan oleh jajaran pengurus PDI Perjuangan Lampung, beserta Koalisi. Pertama, ajak masyarakat ke TPS di 14 Februari 2024 dengan mendatangi door to door. Kedua, Partai Koalisi Harus bersama-sama memenangkan Ganjar-Mahfud.
Kemudian, yang ketiga. Ajari rakyat mencoblos, dengan baik. Yaitu, pertama, kertas suara dibuka. Kedua, Kerta suara dilihat. Dan yang ketiga, kertas suara di Coblos rambut putih.
“Yang pasti, yakinkan masyarakat bahwa Pak Ganjar – Mahfud memimpin bangsa, untuk membela kepentingan Rakyat. Lawan, ketika ada oknum aparat yang mencoba mengintimidasi,” tegas Hasto.
Ditempat yang sama, Bendahara DPD PDI Perjuangan Lampung, Kostiana mengatakan kehadiran Sekjen DPP PDI Perjuangan pada kampanye akbar di Bandar Lampung, memberikan semangat bagi seluruh kader partai, untuk berjuang bersama-sama memenangkan Pasangan Capres-cawapres Ganjar-Mahfud di Pilpres 14 Februari 2024 mendatang.
“Alhamdulillah, kami sangat bangga. Kampanye akbar kali ini, dihadiri oleh Pak Sekjen Hasto, dan berjalan dengan sukses,” kata Sekretaris Komisi IV DPRD Provinsi Lampung, Kostiana.
Mengenai intimidasi, Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Lampung itu mengaku. Penegasan tentang intimidasi dari oknum kepada PDI Perjuangan, khususnya pemasangan APK, sangat nyata. Namun, kader PDI Perjuangan tidak gentar, dan bahkan terus bergerak maju kompak.
“Kami tidak gentar, meski intimidasi itu ada. Karena, kami yakin masyarakat sudah pintar untuk memilih pemimpin yang berkualitas,” tegasnya. (Ncu)